Kamis, 07 Februari 2013

HINDARI RESIKO JANTUNG KORONER


Pedoman gizi yang dianjurkan utk menurunkan risiko terserang penyakit jantung koroner adalah :

Konsumsi lemak sedang, < 30% dari total asupan kalori yang terdiri dari

Lemak jenuh < 10%
Lemak tidak jenuh ganda > 10%
Sisanya lemak tidak jenuh tunggal sebesar 10 – 15%


Karbohidrat 50 – 60% dari total asupan kalori

Protein sebanyak 10 – 20% (cukup) dari total asupan kalori.
Karbohidrat sebanyak 50-60% (sedang) dari total asupan kalori.


1. Makanan yang dianjurkan
Sumber asam folat : sari jeruk, kacang merah, brokoli, dan bayam.
Sumber vitamin B6 : pisang, advokad, daging ayam tanpa lemak, beras merah, dan sejenis gandum.
Sumber beta karoten : wortel dan sayuran hijau
Sumber vitamin E : minyak sayur dan kacang-kacangan.
Sumber asam lemak omega-3 : tuna, makerel, sarden, dan lemusu.
Sumber lycopene : tomat terutama yang masak
Sumber flavonoid : anggur, apel, bawang, dan teh.
Makanan yang tinggi serat: sayuran dan kacang-kacangan.


2. Makanan yang perlu diperhatikan
Makanlah paling sedikit 5 porsi (± 300 g) buah-buahan dan sayuran, 6 porsi (± 300 g) biji padi-padian, dan 2 porsi (500 ml) produk susu non fat atau low fat
Konsumsi kolesterol dalam sehari kurang dari 300 mg.
Konsumsi garam diusahakan di bawah 2.400 mg.
Konsumsi serat 20–35 g.


3. Yang harus dikurangi
Daging berlemak.
Telur, susu, penuh, jeroan, dan makanan tinggi kolesterol.
Lemak jenuh.


4. Yang harus dihindari
Konsumsi alkohol berlebih.
Merokok.
Makanan bergaram tinggi (jika menderita tekanan darah tinggi)

0 komentar:

Posting Komentar